Bergabung dengan Kanzanesia
Flash News
Kanzanesia – Lentera Ilmu & Penyejuk Jiwa ✨ | Majelis Ta'lim & Sholawat Kanzul Mubtadi-ien kembali hadir! Mari bersama mengalunkan sholawat, menguatkan cinta kepada Rasulullah ﷺ, dan meraih limpahan keberkahan. Jangan lewatkan momen penuh hikmah ini!

Teks Sholawat Burdah Lengkap dengan Terjemah dan Manfaatnya

banner 120x600

Teks Sholawat Burdah Lengkap : Bagian ke-26

الفصل السابع : في إسرائه ومعراجه صلى الله عليه وسلم

Bagian Ketujuh: Isra’ Mi’raj Nabi SAW

يَا خَيْرَ مَنْ يَّمَّمَ الْعّافُونَ سَاحَتَهُ ۞ سَعْيًا وَّفَوْقَ مُتُوْنِ الْأَيْنُقِ الرُّسُمِ

Wahai sebaik-baiknya manusia bagi para pencari kebaikan menuju kediamannya.

Dengan berjalan kaki atau unta yang cepat berlari.

(Nabi SAW adalah sebaik-baik manusia yang dituju bagi orang-orang yang mencari kebaikan, dengan berjalan kaki atau naik kendaraan).

Faedah bait ini adalah bagi seseorang yang takut dengan penguasa karena suatu kesalahan maka hendaknya dia menulis bait ini di kulit unta lalu di taruh di dalam pakaian lalu ketika menghadap penguasa, bacalah takbir 3x maka dia akan menang dalam persidangan.

Dan bagi seseorang yang ada perseteruan dengan orang lain atau dengan istrinya sendiri maka sebelum bertemu, tulislah bait tersebut di kulit macan lalu taruh di lilitan sorban, maka orang itu yang akan memulai menyapamu.

وَمَنْ هُوَ الْأَيَةُ الكُبْــــرٰى لِمُعْتَبِرٍ ۞ وَمَنْ هُوَ الِنّعْمَةُ الْعُظْمٰــــى لِمُغْتَنِمِ

Wahai Nabi nan jadi pertanda besar bagi pencari i`tibar.

Duhai Nabi nan sebagai nikmat agung bagi orang yang ingin beruntung.

(Nabi SAW adalah sebagai alamat dan nikmat yang agung dari Allah STWT bagi sekalian alam, yaitu membawa hidayah yang berupa agama islam).

سَرَيْتَ مِنْ حَرَمٍ لَيــــْلً إِلَىٰ حَرَمٍ ۞ كَمَا سَرَى الْبَدْرُ فِيْ دَاجٍ مِّنَ الظُّلَمِ

Dikala malam engkau berjalan dari masjidil haram ke masjidil aqsha.

Bagai purnama yang berjalan menembus malam gulita.

(Ketika Isra Mi’raj Nabi SAW di jalankan oleh Allah SWT di waktu malam dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsho).

وَبِتَّ تَرْقـــىٰ إِلىٰ أَنْ نِلْتَ مَنْزِلَةً ۞ مِنْ قَابِ قَوْسَيْنِ لَمْ تُدْرَكْ وَلَمْ تَرُمِ

Dan engkau terus meninggi hingga suatu tempat engkau gapai.

Yaitu tempat sekira-kira busur dua tak bisa dicapai dan diasa.

(Lalu dari masjidil Aqsho Nabi SAW naik menuju sidrotil Muntaha).

Penulis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *